Diingatkan oleh catatan Diki Andeas, Webby Awards — yang sering dianggap sebagai penghargaan paling bergengsi di lingkungan Web — sudah menampilkan daftar nominasi untuk tahun 2004.
Saya tertarik dengan kategori
Humor, dan dari contoh yang saya
jenguk, Whitehouse.org dan
The Onion, keduanya sedang
diisi parodi berita kebijakan Amerika di Timur Tengah.
Whitehouse.org memang serius mengolah semua berita tentang
lembaga kepresidenan Amerika Serikat dan disuguhkan menjadi parodi
sambil menyindir G.W. Bush dan keluarganya. Beberapa nama sengaja
diubah, misalnya Ariel Sharon (PM Israel) menjadi Ariel
Sharonberg, namun foto dan peristiwa yang diolok-olok jelas
menunjukkan tokoh yang dimaksud. Tidak lupa, seperti kebiasaan G.W.
Bush seusai mengadakan jumpa pers, terutama dalam persoalan yang
membawa sentimen keagamaan, artikel diakhiri dengan “salam
populer” Bush, God Bless America!
Sedangkan The Onion lebih bervariasi dan sudah lama sohor sebagai situs parodi berita-berita top dunia. Saya ingat ada teman yang pernah sedikit terkecoh menanyakan perihal salah satu berita yang diperoleh dari sebuah mailing list dengan judul, Christ Converts To Islam dan setelah saya klik: URI tersebut dari The Onion, ah, tergelaklah kami… (Artikel tersebut tersedia hanya untuk premium member di The Onion, tetapi masih bisa dibaca di cache Google — setidaknya untuk hari ini).
Parodi-parodi yang digarap serius, seperti yang dicontohkan di dua situs di atas, ditampilkan dengan data diambil dari fakta aktual, dan kutipan-kutipan pidato orang-orang penting yang disorot, diambilkan bagian yang segar dan memang jenaka. Jangan lupa, komik yang digarap serius di UserFriendly.org, yang berisi ungkapan jenaka kaum geek juga termasuk situs padat pengunjung.
Humor dengan kalimat cerdas ini yang tampaknya belum ditangani serius di Indonesia. Situs Web yang mengambil posisi sebagai “situs humor” masih terlalu umum dan materi yang disajikan baru koleksi humor dari pengunjung. Sebagai perbandingan, Whitehouse.org dan The Onion dikerjakan oleh sebuah tim tetap yang bekerja sebagai redaktur. Humor yang lebih menggelitik, namun sayang hanya dalam ukuran yang sangat minim, dapat dibaca dari boks kecil, seperti halnya Rehat di Republika.