Bosan? Coba Wiki. Bonus: Komunitas yang Membantu

| No TrackBacks

Bosan di depan Internet? Jawab Jim Geovedi, saya melakukan network scanning untuk mengetahui statistik penggunaan aplikasi Webserver yang ada di IIX. Apalagi yang dapat dikerjakan dengan Friendster? Saya juga bertandang ke Friendster seringkali hanya jika ada pesan dari teman atau ada permintaan persetujuan sebagai “teman” — sering disebut dengan bercanda sebagai “acara jumpa fans”. Namun Enda Nasution menyebut blog sebagai salah satu alasan untuk menjenguk Friendster. Beberapa hari ini sebagian email yang masuk berisi pemberitahuan dari Friendster tentang blog-blog baru yang dibuka teman-teman di sana.

Ah, belum lagi MSN Spaces, kemungkinan berikutnya Yahoo! 360°, dan barangkali beberapa tempat baru lain yang menggiurkan untuk dipasangi tulisan. Saya juga akhirnya membuka akun di hi5, yang juga menyediakan jurnal, setelah beberapa teman dekat mengundang. Selain pesimis dapat telaten menjenguk tempat tersebut, bulan lalu malah sempat saya alami kondisi hi5 yang mengkhawatirkan.

Karena banyak tawaran akomodatif ini, ujung-ujungnya saya malah teringat beberapa tempat menulis yang acapkali terbengkalai apabila saya sudah sibuk dengan blog: yaitu Wiki. Saya menyediakan beberapa Wiki untuk publik dan memiliki sejumlah komitmen di tempat lain, Wiki juga. Kebetulan beberapa bulan terakhir ini saya mendapat pengalaman yang impresif dengan komunitas Wiki; ini yang akan diceritakan.

Alat bantu MediaWiki untuk Ensiklopedia Islam perlu diganti dengan versi lebih baru dan setelah saya lakukan, hasilnya tidak sesuai yang diharapkan. Dari hasil pencarian di Google belum terdapat trik untuk versi tersebut, hingga akhirnya saya masuk ke kanal #mediawiki dan berharap salah satu dari yang aktif di sana dapat menunjukkan informasi yang memadai. Tidak perlu menunggu lama: Brion Vibber langsung turun tangan, melihat persoalan, dan sambil menyebutkan bahwa beberapa “kasus aneh” seperti itu pernah dilaporkan, saya memperoleh trik tokcer.

Demikian juga dengan komunitas MoinMoin di kanal #moin: pada hari lain saya minta saran dari mereka tentang cara memasang entri dalam jumlah ratusan (boleh dikatakan semacam cara “kirim spam” ke situs sendiri). Thomas Waldmann yang menjawab pertanyaan saya; kendati akhirnya saya ganti menggunakan cara lain untuk memasang ratusan entri di Padanan Istilah. Jawaban responsif lagi dari komunitas.

Di sela-sela kesibukan di atas, saya mendapat informasi lewat Slashdot akan lisensi baru dari Creative Commons yang lebih spesifik untuk Wiki. Sambil mengikuti dari formulasi draft saat ini, saya sedang mempertimbangkan menerapkannya untuk situs-situs Wiki yang saya sediakan. Sejauh ini biasanya saya pilih Attribution-Share Alike.

Masih ada cerita: Paolo Castagna tiba-tiba menyapa saya lewat Yahoo! Messenger. Sebagai pengembang utama Platypus Wiki, dia memperkenalkan produk mereka yang disebut sebagai “Wiki berbasis semantik”. Ini penting: selama ini saya termasuk “menyayangkan” pendekatan halaman Wiki yang justru menjadikan semantik HTML di Wiki miskin. Setelah saya baca rujukan tentang Platypus, persoalan yang muncul hanya satu: perangkat lunak ini dijalankan di atas Java. Saya pernah menggunakan Java untuk pelajaran membuat aplet di halaman perambah, menyukai fasilitas pemrograman berorientasi objek yang disediakan (kendati “banyak cakap” kata orang Melayu), namun berakhir pada keputusan bahwa bahasa pemrograman ini bukan untuk kondisi saya — setidaknya hingga saat ini. Saya cukup menikmati sedikit perkembangan Java lewat majalah Oracle gratis yang saya terima setiap bulan.

Karena secara tidak terencana Paolo menjadi teman di Yahoo! Messenger, saya sebutkan kepadanya alasan saya dengan Java: ketidakakraban saya pribadi dan kemungkinan kesulitan tempat hosting untuk organisasi kecil atau pemakai perorangan. Paolo sepakat dan pada pertanyaan bersifat sedikit survei bahasa pemrograman yang umum dipakai di lingkungan saya, saya jawab: paling favorit tetap PHP, diikuti oleh Perl dan kemungkinan Python1. Dua yang terakhir masih dipakai oleh saya yang bukan pemrogram sejati.

Terakhir, kelanjutan di Slashdot tentang entri kelimaratusribu di Wikipedia Bahasa Inggris, saya tertarik dengan gagasan distribusi Wikipedia lewat media CD atau DVD. Untuk itulah saya tanyakan langsung di halaman diskusi mereka. Matt Crypto dan Maurreen Skowarn, salah satu anggota tim Wikipedia Version 1.0, menjawab dalam waktu tidak lama.

Pemasangan materi yang kaya dari Wikipedia lewat media CD merupakan langkah berikut yang bermanfaat untuk banyak prasarana publik di negara kita. Tentu saja termasuk pemakai pribadi. Kemungkinan pada tulisan lain berikutnya saya ingin membicarakan perihal ini.

Yang jelas: salut untuk pekerjaan komunitas.
Perangkat lunak bagus, materi bagus, dan dukungan teknis pun tidak kalah cepat!

Masih bosan di depan Internet? Tunggu kejutan 1 April.

1 Jawaban tersebut berdasarkan pengalaman saya sendiri, spesifikasi yang umum saya baca dari tempat hosting, dan topik yang sering muncul di forum diskusi pemrograman Web. Sila tuliskan preferensi anda yang barangkali berbeda dalam bentuk komentar. Kemungkinan dapat saya sampaikan kepada Paolo jika kami berdiskusi bahasa pemrograman lagi.

No TrackBacks

TrackBack URL: http://mt4.atijembar.net/mt-tb.cgi/295

About this Entry

This page contains a single entry by Ikhlasul Amal published on March 26, 2005 12:44 PM.

"Tuyul" Abad XXI was the previous entry in this blog.

Selamat kepada Ardian dan Pascal is the next entry in this blog.

Find recent content on the main index or look in the archives to find all content.

OpenID accepted here Learn more about OpenID
Powered by Movable Type 4.261