*To be or not to be — that is the question
William Shakespeare
Sejumlah pertanyaan yang bersangkut-paut dengan sikap kita sendiri:
- Apakah perlu ikut melakukan aksi menyerang situs Web Malaysia? — Priyadi Iman Nurcahyo sedikit memberi saran: Perbuatan sebagian kecil bangsa Indonesia ini sama sekali tidak membantu Indonesia mempertahankan Ambalat, dan bahkan akan berdampak negatif di mata Internasional.
- Bagaimana jika tempat kerja kita berniat melakukan tindakan yang tidak etis, misalnya mengirim email pemasaran sampai 2,5 juta buah? — Apakah Didats Triadi sanggup menolaknya atau malah harus pindah tempat kerja?
- Apakah sudah disebut “kecurangan” cara yang dilakukan Didats (lagi) terhadap Google AdSense? Dia sendiri menyebut tindakannya “curang”, dan delapan hari kemudian Google menghentikan AdSense untuknya.
- Demikian juga dengan beberapa tindakan melanggar aturan kerja sama dengan layanan gratis, seperti — ah, sudah basi — menghilangkan banner iklan.
Keempat pertanyaan di atas hanya contoh kecil, tidak dapat dikumpulkan dan dibahas dalam satu topik pembicaraan (karena terlalu merentang jauh satu dan lainnya), dan saya memang tidak akan membahasnya di tulisan ini. Alasan lainnya: bisa-bisa saya menjadi berlagak seperti orang alim yang menasehati orang banyak. Padahal, menurut Emha Ainun Nadjib, yang sebaliknya juga perlu: orang alim belajar kepada orang banyak.
Lebih baik setiap orang merenungkan untuk dirinya sendiri, karena TI, seperti teknologi lainnya, adalah alat, yang dapat menjadi pisau bagi seorang tukang daging atau seorang algojo.
Sedikit “renungan” dari Budi Rahardjo: Bagaimana cara mendidik masyarakat supaya hal-hal yang negatif jangan dibangga-banggakan? Contohnya, orang yang menjebol server orang lain kok dipotretkan sebagai jagoan?
[12 Mar] Himbauan Kepada Hacker & Cracker Indonesia & Malaysia ditulis Budi Rahardjo
kepintaran kalo gak diikuti dengan kemoralan memang mengerikan.
jadi ingat dulu ada seorang guru agama yang bilang: lebih baik bodoh tetapi bermoral daripada pintar tapi tak bermoral!
huehuehue…. saya dicegah untuk pindah ama mereka…. pake dinaekin lagi gajinyah…. :D
tapi…. ah, sudahlah…..