Donasi dalam Bentuk Perangkat Lunak untuk LSM

| 13 Comments | No TrackBacks

Di mailing list Jurnalisme, D Guntarto mengirim email berisi informasi dari Microsoft tentang inisiatif donasi perangkat lunak untuk LSM. Salinan email dengan subjek Donasi Perangkat Lunak yang diedarkan pada tanggal 5 Juni:

Rekan-rekan Pengurus LSM di Indonesia,

Microsoft memiliki komitmen untuk membantu komunitas agar dapat memiliki akses terhadap informasi; meningkatkan produktivitas dan juga kualitas hidup. Berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan dibangun berdasarkan kerjasama mutualisme untuk mencari solusi teknologi yang akan memberikan manfaat yang nyata dalam kehidupan manusia. Melalui program donasi piranti lunak, Microsoft ingin merealisasikan komitmen itu dengan memberikan piranti lunak asli dan lisensinya kepada Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Indonesia.

Program donasi piranti lunak ini merupakan salah satu bagian program Unlimited Potential (UP) yang diadakan dengan tujuan untuk membantu Lembaga Swadaya Masyarakat agar dapat melayani masyarakat dengan lebih baik lagi.

Lembaga yang dapat menerima bantuan donasi piranti lunak adalah:

  • lembaga nirlaba atau non-profit dengan status hukum yang sah (dengan melampirkan akta pendirian lembaga) dan masih aktif dengan program-program kemasyarakatan seperti pengentasan kemiskinan, peningkatan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, dsb.
  • lembaga seperti perpustakaan umum, museum, lembaga keagamaan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat umum, organisasi yang memberi pelayanan pada kesehatan masyarakat, kesehatan jiwa, ketergantungan pada obat, keterbelakangan mental, pusat kesehatan untuk perempuan, donor darah, dsb. juga dapat menerima bantuan ini.

Namun yayasan pribadi, lembaga pemerintah, lembaga pendidikan, klinik dan rumah sakit, asosiasi perdagangan dan bisnis, event organizer, kegiatan penggalian dana, organisai politik maupun buruh, lembaga yang mendaur ulang komputer, dan individu, tidak dapat mengajukan program donasi prinanti lunak.

Jika lembaga Anda memenuhi persyaratan sebagai lembaga yang dapat menerima bantuan Software Donation di atas, silakan berpartisipasi dalam program ini dengan mengajukan permintaan form yang kemudian harus diisi oleh institusi dan dikirimkan kembali ke: commaffair@corporate.ms. Paling lambat tanggal 12 Juni 2006.

Di halaman Software Donation Program in Indonesia, bagian dari Microsoft Giving for Indonesia, disebutkan bahwa Microsoft beserta empat perusahaan besar di Indonesia telah menyalurkan US$ 3.047.814 dalam bentuk donasi perangkat lunak. Jika dilihat dari senarai LSM yang berpartisipasi pada program donasi Microsoft (malah ada satu perguruan tinggi di dalamnya), kegiatan ini telah berjalan semenjak 1998 dan sempat kosong di tahun 2001 dan 2005.

Berdonasi lewat perangkat lunak tentu mengingatkan kita pada acara bagi-bagi cakram optik yang sudah lazim di lingkungan Free Software. Misalnya saja, jika Ubuntu sampai bersedia mengirimkan paket cakram optik secara cuma-cuma kepada para peminatnya di Indonesia, saya kira adil juga disebut Ubuntu Always Giving for Indonesia. Pertimbangan lain: bagaimana jika tiga juta dolar di atas dikonversi dalam bentuk insentif lain yang lebih produktif di luar perangkat lunak?

Bagaimanapun, ada yang berminat mendaftar untuk mendapat kesempatan donasi Microsoft?

No TrackBacks

TrackBack URL: http://mt4.atijembar.net/mt-tb.cgi/439

13 Comments

dikonversi dalam bentuk insentif lain yang lebih produktif di luar perangkat lunak?

Hmm, gw rasa sangat wajar perusahaan peranti lunak berdonasi lewat ‘bagi-bagi’ peranti lunak juga. Kenapa harus ‘dipaksa’ nyumbang dalam bentuk lain? Masing-masing persh tentu punya caranya sendiri dalam berdonasi :)

Jadinya, kesannya posting Om Amal agak sinis dgn program donasi itu ya…

Betul. Memang wajar saja dan terserah yang bersangkutan untuk berdonasi dengan caranya. Saya tidak memaksa dan justru tergerak memasang tawaran di atas yang saya jumpai di milis yang tertutup. :)

Terkesan “sinis”? Oh, ya? Hehehe…

Padahal paragraf pertama tulisan saya hanya bersifat mengabarkan. Berikutnya membandingkan dengan Ubuntu misalnya, dan di bagian yang dikutip Ben saya hanya mengawali dengan “pertimbangan lain” — barangkali saja Microsoft yang juga punya duit banyak tergerak. ;)

Hehehe… tentu itu pembelaan saya. Bagaimanapun, saya ucapkan terima kasih telah menuliskan kesan yang didapat.

just curious, hitung-hitungan 3juta itu dari mana, melihat jumlah ngo yg msh bisa dihitung dgn jari

om ben betul. kalo microsoft ya nyumbangnya software. microsoftnya cuma modal cd doang, yg nerima terbantu bgt karena kalo beli kemahalan. dan daripada beli, mending pake bajakan, trus uang yg seharusnya dipake utk beli ke microsoft, bisa utk kegiatan lain yg lbh efektif.

cuma,… kalo liat jumlah lsm di daftar lsm yg dibantu, dibanding dgn angka 3jt USD, dibanding dgn ubuntu. ya terpaksa kudu sinis,…

Namanya juga TUKANG BUAT PROGRAM/SOFTWARE.. khan wajar menyumbangnya SOFTWARE juga…

saya hargai niat baik si Micro$oft ini

#3. 3jt kayaknya, jumlah soft yang dikasih gratis kalau terjual si m$ dapet us$ 3jt-an.

btw soft nya apa ajah yak?

coba yang disumbang xbox 360 untuk menghibur anak2 korban musibah.. kira2 bakal mau nyumbang sebesar 3.3 jt nggak yah? tapi catatan.. dalam bentuk xbox!(hadrware+software) bukan MS windows..(software thok) :)

Walah… padahal RDF untuk lacakbalik sudah tersedia di halaman ini, merujuk ke http://atijembar.net/mt/mt-tb.cgi/977.

Menurut saya itu bukan programnya Micro$oft, tapi Bill and Melinda Gates Foundation :) atau … aku jadi bingung nih. Apa justru sebaliknya B&M Gates Found yg merupakan programnya M$. Paket software-nya apa aja tuh ??? disertakan Anti-Virus nya ngga :) lol, US$ 3,047,814 itu kan perbandingan biaya licensi software bukan biaya produksi CD’s. Buat M$:Jangan software, finansial nya aja getoo :) nah softwarenya pake GNU, kupikir GudangLunux.com juga mau nyumbangin CD’s nya kalo buat LSM di Indonesia ya.

Kami sangat terkesan dengan program community training and learning center (CTLC)dari microsoft. ini akan sangat bermanfaat khususnya bagi masyarakat miskin yang sangat susah mendapatkan akses teknologi.

terima kasih untuk microsoft.

By. Asman Saelan Direktu Lembaga Suaka Alam Indonesia (LSAIN) Buton, Sulawesi Tenggara

dengan hormat, kami sangat menarik setelah membaca program lembaga bapak, dan kami sangat mengharap bantuan dari lembaga saudara, baik informasi maupun dan pengembangan masyarakat.

Kesan yang saya tangkep, mereka yang pro microsoft bisa jadi orang miscrosoft yang belaga bego, udah jelas dibilang kalo implikasinya tentang kemarukan, keserakahan yang diuntungkan dengan undang2 kapitalis yang mendukung microsoft. Udah dibilang biaya hampir cuman 1%, pake bajakan juga masih banyak. apa artinya sumbangan???? Karena sumbangan itu microsoft jadi tambah untung…mikir gak sihhhh dasar mental budak.

About this Entry

This page contains a single entry by Ikhlasul Amal published on June 7, 2006 1:53 PM.

Linux di Acer Aspire: Linpus hingga Ubuntu was the previous entry in this blog.

Distributed.net dan "Notebook" is the next entry in this blog.

Find recent content on the main index or look in the archives to find all content.

OpenID accepted here Learn more about OpenID
Powered by Movable Type 4.261